project of mind-uprising!!!
raise ur hand...................
sebuah pemikiran, sebuah harapan, pemaparan tentang apa yang telah usai, semua yang sedang terjadi atau semua yang akan terjadi, sebuah cerita... kebenaran, kebohongan, kepahitan, kebahagian, realita semu atau sekedar pelarian akan berputarnya roda waktu yang tergulir dalam sebuah lembaran - lembaran halaman yang tergores guratan hitam pena sang aryoz, sebuah torehan cerita yang mungkin belum cukup pantas untuk disisipkan dalam lembaran sejarah..... sekedar petualangan pemikiran saja....... welcome to mind exploration!
still remember this picture taken, "paddle rock" after bang at cangkir... well im the clicker on those stinky and rounded toilet.... what a rockin nite thet moment was... everybody is coming and glad to have such friends to have with... a brotherhood... highg school buddies that last forever.... this is not bout memory... he... this is just "beer effect.... cant afford to buy with green paper but surely do with performance.... ha.... a great songs to trade with lots of beer.... lets run guys, coz we cant drink it all .................
penugasan dinas ke ibukota pun tak terelakkan yang ta ayal membuatku membatalkan semua janji dan keperluan selama beberapa hari. kembali menjalani atmosfir kerja gila dengan segala tekanan dan tuntutan kompleks dan mengikat. menyadari betapa kerasnya sungguh sebutan kejamnya ibukota dengan menjalaninya.... jalanan macet, logat lue.. gue yang menjadi gaya jakartaan sungguh melekat dan mencitrakan kondisi kota dan lingkungannya. satu penyesalan adalah tidak sempet bertemu my bro yang sekarang uda settle kerja di Sukabumi yang sedang melewatkan weekend di cibubur. sayang, kita mungkin hanya berjarak beberapa puluh kilo namun kondisi all day meeting membuat memori itu harus ditunda dan sekedar by phone aja. belum lagi rencana kopi darat dengan seorang teman didaerah jakarta selatan juga gagal. well harapan engga selalu sesuai ama realita kan..... yah.. at least aq bisa reportase makanan yang ketika terakhir kali cuma kupelototin pas terakhir ke jakarta namun saat ini benar2 aku santap menjadi menu sarapan sekaligus makan siang. soto babat khas kota bogor... well ni yang tertera di rombongnya... karena emang ni abang soto cuma numoang di warung orang maka mau tidak mau share profit harus terjadi.... "bu es teh manis 2 ya... hey is Jakarta right, say what you want. kalo engga jangan kaget kalo es teh pesanan tidak manis.. he... lanjut ke menu. soto babat ni kayak gule atau kare kalo di surabaya..... dengan kuah santan dan dilengkapi irisan tomat dan bwang goreng dalam jumlah banyak membuat bau dan ras amis dari babat ini hilang dan yang ada hanya aroma yang menggugah selera aja.... soto ini harganya Rp. 8.000 termasuk nasi sepiring dan suara bising jalan Hasyim.... ya lumayan lah rasanya. well c u next time on wisata kuliner ala aku tentunya....
the higher you gain.. the bigger you expend. realita supply and demand dalam kehidupan sehari - hari masa kini tak akan lepas dari fakta bahwa budaya konsumerisme begitu melekat.... semakin besar panghasilan maka semakin besar pula jumlah pengeluaran kita.... work hard and spent hard..
tekanan hidup, idealisme dan kenyataan kadangkala berwarna abu - abu dan bukannya jelas berwarna hitam atau putih..... kondisi ekonomi dengan mahalnya barang kebutuhan adalah realita, keinginan untuk memisahkan mana yang perlu kita consume atau tidak yang berujung pada siapa produsen dengan pertimbangan prinsip malah berujung pada sebuah hipokrit dan munafik... realita dunia kerja dengan budaya berlari dan bukan termangu membuat kesempatan tercipta lebar dalam memburu dolar... angka - angka akan terus keluar dan menghimpit untuk diterjemahkan dalam aplikasi konsumsi... expend... kepenatan suasanan kerja dan kerasnya hidup dalam mencari nafkah mendorong kita untuk mencari sebuah pelarian, yakni... hiburan dan kesenangan.... apakah itu sekedar nongkrong dan chit-chat atau melepas stress dengan nonton bareng atau makan bareng. yup... after hour.... hanya sekedar sebagai sebuah pelarian mungkin bagi beberapa orang untuk menikmati dilayani ketimbang dilayani..... which become our daily activity as working class peasant, right!
straight to the menu. kwetiau ala solaria seharga Rp. 17.000 dengan venue cosy dan clean serta interior mendukung membuat kita bersama teman mampu melepas tekanan itu... bukan lapar.
man on a journey.... travel through live and seek fortune between risk and opportunity. the picture of thousand mistakes are submitted by the reality.
masih dalam kebingungan akan pencarian sebuah makna dalam kesepian dan penyesalan... mencoba bertahan walau tertatih dan terseok oleh aral kehidupan... masih terus melaju dan berputar dalam lingkaran itu.... ada awal.. ada isi dan ada pula akhir... begitu terus dan akan selalu seperti itu adanya. pilihan dan pengalaman menjadi satu..... semua masih akan terus berarti dan menyimpulkan sebuah makna satu... keputusan dan perjalanan... ambil keputusan dan jalani... bukan berlari... "hidup yang bermakna adalah menjalani dan mengisinya untuk orang lain..........
.jpg)
Posts
